CEO Indosat – Para pemegang saham PT Indosat Tbk. baru saja menyetujui rencana stock split dengan rasio 1:4, sebuah langkah strategis yang diumumkan di tengah tren kenaikan harga saham perusahaan yang konsisten. Saham berkode ISAT ini telah menunjukkan performa yang positif di pasar, dan rencana stock split ini diharapkan bisa semakin meningkatkan likuiditas dan daya tarik saham Indosat di kalangan investor.
Dalam sebuah dialog eksklusif di CNBC Indonesia TV, Presiden Direktur dan CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, akan memberikan jawaban mendalam tentang alasan di balik keputusan besar ini. Sinha akan membahas lebih lanjut mengapa perusahaan memilih untuk melakukan stock split pada saat ini dan bagaimana langkah ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan perusahaan ke depannya.
Faktor Pendukung Kenaikan Saham Indosat dan Prospek Pertumbuhan di Tengah Transformasi Industri
Dalam dialog eksklusif yang akan disiarkan di CNBC Indonesia TV, Vikram Sinha, Presiden Direktur dan CEO Indosat Ooredoo Hutchison, akan mengungkapkan berbagai faktor yang telah mendorong kenaikan harga saham ISAT selama setahun terakhir. Selain itu, ia juga akan memaparkan rencana perusahaan dalam memanfaatkan momentum pertumbuhan bisnis di tengah transformasi industri telekomunikasi Indonesia.
Mengacu pada laporan keuangan terbaru, hingga paruh pertama tahun ini, Indosat berhasil mencatatkan laba sebesar Rp2,73 triliun, naik signifikan 43,4% secara tahunan (yoy) dari Rp1,90 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Pertumbuhan laba ini didorong oleh peningkatan penjualan sebesar 13,4% yoy menjadi Rp27,97 triliun. Selain itu, perusahaan juga berhasil melakukan efisiensi dalam beban keuangan dan bunga, yang masing-masing turun 8,3% dan 7,5%, memberikan dampak positif pada profitabilitas.
Bagi yang ingin mendengar langsung penjelasan Vikram mengenai strategi dan prospek perusahaan, serta ulasan dari tim riset saham CNBC Indonesia, simak dialognya live mulai pukul 11.00 WIB di CNBC Indonesia TV atau melalui streaming di cnbcindonesia.com.
Laba Indosat Meroket 43,4% di Paruh Pertama 2024
Mengacu pada laporan keuangan terbaru hingga paruh pertama tahun ini, PT Indosat Tbk. (ISAT) mencatatkan pencapaian yang mengesankan. Perusahaan berhasil meraih laba bersih sebesar Rp2,73 triliun, meningkat signifikan sebesar 43,4% secara tahunan (yoy) dibandingkan dengan Rp1,90 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Kenaikan laba ini mencerminkan pertumbuhan yang solid di tengah kompetisi ketat di industri telekomunikasi, sekaligus menegaskan posisi Indosat sebagai salah satu pemain utama di pasar Indonesia. Faktor utama yang mendorong peningkatan laba ini adalah pertumbuhan penjualan serta efisiensi biaya operasional, termasuk pengurangan beban keuangan dan bunga.
Baca juga berita teknologi terupdate